memperbaiki123Saya akan menjawab dengan dua tipe jawaban: Jawaban pendek: Benteng yang diserang pada peristiwa palagan Ambarawa adalah benteng Willem I atau lebih dikenal sebagai benteng pendem Ambarawa.
Jawaban panjang: Latar belakang pertempuran Ambarawa adalah hadirnya NICA (Administrasi Kolonial Hinda Belanda) yang ingin mengembalikan kekuasaan Belanda di Indonesia. NICA membonceng datangnya pasukan Sekutu di Indonesia yang bertujuan melucuti dan memulangkan tentara Jepang di Indonesia. Kehadiran NICA ini mendapat tentangan dari tentara dan rakyat Indonesia, sehingga menimbulkan konflik bersenjata di berbagai daerah. Di Jawa Tengah, pasukan Sekutu berlindung di benteng Willem I atau yang biasa disebut benteng pendem Ambarawa. Benteng ini berlokasi strategis di dekat perlintasan dari Semarang, kota pelabuhan dan Ibukota Jawa Tengah, ke Surakarta dan ke Yogyakarta.Tentara dipimpin oleh Sudirman melakukan pengepungan ke benteng Willem I pada tanggal 20 Oktober 1945. Kepungan ini berhasil mengisolasi tentara Sekutu di dalam benteng, yang kemudian mundur ke arah Semarang dan benteng direbut oleh pejuang Indonesia.Benteng pendem Ambarawa ini sendiri di bangun oleh penjajah Belanda pada 1830an, selepas perang Jawa yang melawan Pangeran Diponegoro. Benteng ini dibangun untuk melindungi kekuasaan Belanda di pulau Jawa, dari pemberontakan seperti saat perang melawan Pangeran Diponegoro tersebut, juga dari kemungkinan serangan negara lain seperti Inggris dan Perancis, karena saat itu Belanda sedang lemah setelah kalah perang dan merdekanya Belgia.Belanda menamakan benteng ini benteng Willem I, sesuai nama raja Belanda saat itu. Tetapi rakyat di Jawa umumnya menamakannya benteng pendhem, atau benteng tenggelam, karena ada bangunan benteng yang berada di bawah tanah.
Jawaban pendek:
Benteng yang diserang pada peristiwa palagan Ambarawa adalah benteng Willem I atau lebih dikenal sebagai benteng pendem Ambarawa.
Jawaban panjang:
Latar belakang pertempuran Ambarawa adalah hadirnya NICA (Administrasi Kolonial Hinda Belanda) yang ingin mengembalikan kekuasaan Belanda di Indonesia. NICA membonceng datangnya pasukan Sekutu di Indonesia yang bertujuan melucuti dan memulangkan tentara Jepang di Indonesia. Kehadiran NICA ini mendapat tentangan dari tentara dan rakyat Indonesia, sehingga menimbulkan konflik bersenjata di berbagai daerah. Di Jawa Tengah, pasukan Sekutu berlindung di benteng Willem I atau yang biasa disebut benteng pendem Ambarawa. Benteng ini berlokasi strategis di dekat perlintasan dari Semarang, kota pelabuhan dan Ibukota Jawa Tengah, ke Surakarta dan ke Yogyakarta.Tentara dipimpin oleh Sudirman melakukan pengepungan ke benteng Willem I pada tanggal 20 Oktober 1945. Kepungan ini berhasil mengisolasi tentara Sekutu di dalam benteng, yang kemudian mundur ke arah Semarang dan benteng direbut oleh pejuang Indonesia.Benteng pendem Ambarawa ini sendiri di bangun oleh penjajah Belanda pada 1830an, selepas perang Jawa yang melawan Pangeran Diponegoro. Benteng ini dibangun untuk melindungi kekuasaan Belanda di pulau Jawa, dari pemberontakan seperti saat perang melawan Pangeran Diponegoro tersebut, juga dari kemungkinan serangan negara lain seperti Inggris dan Perancis, karena saat itu Belanda sedang lemah setelah kalah perang dan merdekanya Belgia.Belanda menamakan benteng ini benteng Willem I, sesuai nama raja Belanda saat itu. Tetapi rakyat di Jawa umumnya menamakannya benteng pendhem, atau benteng tenggelam, karena ada bangunan benteng yang berada di bawah tanah.
Jawabannya :
Benteng yang diserang pasukan ambarawa adalah benteng wiliem I
Semoga Membantu