Banyaknya kristal natrium asetat ( Mr = 82 ) yang harus dilarutkan dalam air hingga volume 500 ml agar diperoleh larutan dengan pH = 9 adalah.. ( Ka CH3COOH = 10^-3 )
Banyaknya kristal natrium asetat (Mr = 82 ) yang harus dilarutkan dalam air hingga volume 500 mL agar diperoleh larutan dengan pH = 9 (Ka CH₃COOH = 1 x 10⁻³) adalah 410 gram.
Penyelesaian Soal :
Diketahui : Volume = 500 mL = 0,5 L
pH = 9
Mr CH₃COONa = 82
Ka CH₃COOH = 1 x 10⁻⁵
Kw = 10⁻¹⁴
Ditanya : pH ...?
Jawab :
pH = 9
pH = 14 - pH = 14 - 9 = 5
[OH⁻] = 10⁻⁵
Selanjutnya hitung konsentrasi anion garam :
[OH⁻] =
10⁻⁵ =
(10⁻⁵)² = 10⁻¹¹ × [anion garam]
10⁻¹⁰ = 10⁻¹¹ × [anion garam]
[anion garam] =
= 10 M
CH₃COONa → CH₃COO⁻ + Na⁺
10 M 10 M
Hitunglah massa CH₃COOONa :
M =
10 M =
10 M =
massa = 10 mol/L × 41 g.L/mol
= 410 gram
⇒ Kesimpulan, Banyaknya kristal natrium asetat (Mr = 82) yang harus dilarutkan dalam air hingga volume 500 mL agar diperoleh larutan dengan pH = 9 (Ka CH₃COOH = 1 x 10⁻³) adalah 410 gram.
Pembahasan :
HIDROLISIS GARAM
Hidrolisis garam adalah proses penguraian garam dalam air yang menghasilkan asam atau basa dan air.
Hidrolisis garam terjadi apabila salah satu atau kedua komponen penyusun garam tersebut adalah asam lemah dan atau basa lemah. Jika komponen garam tersebut berupa asam kuat dan basa kuat, maka komponen ion dari asam kuat atau pun basa kuat tersebut tidak mengalami terhidrolisis.
KOMPONEN HIDROLISIS GARAM
1. Hidrolisis Garam berasal dari Asam lemah dan Basa Kuat
Jika suatu garam yang berasal dari asam lemah dan basa kuat dilarutkan dalam air, maka anion dari asam lemah akan mengalami hidrolisis sedangkan kation dari basa kuat tidak terhidrolisis. Jadi garam yang berasal dari asam lemah dan basa kuat jika dilarutkan dalam air akan mengalami hidrolisis parsial atau hidrolisis sebagian.
2. Hidrolisis Garam berasal dari Asam Kuat dan Basa Lemah
Garam yang berasal dari asam kuat dan basa lemah jika dilarutkan dalam air akan mengalami hidrolisis sebagian. Hal ini disebabkan karena kation dari basa lemah dapat terhidrolisis, sedangkan anion dari asam kuat tidak mengalami hidrolisis.
3. Hidrolisis Garam berasal dari Asam Lemah dan Basa Lemah
Garam yang berasal dari asam lemah dan basa lemah jika dilarutkan dalam air akan mengalami hidrolisis total. Hal ini terjadi karena kation dari basa lemah maupun anion dari asam lemah dapat mengalami hidrolisis .
Verified answer
Jawab :
Banyaknya kristal natrium asetat (Mr = 82 ) yang harus dilarutkan dalam air hingga volume 500 mL agar diperoleh larutan dengan pH = 9 (Ka CH₃COOH = 1 x 10⁻³) adalah 410 gram.
Penyelesaian Soal :
Diketahui : Volume = 500 mL = 0,5 L
pH = 9
Mr CH₃COONa = 82
Ka CH₃COOH = 1 x 10⁻⁵
Kw = 10⁻¹⁴
Ditanya : pH ...?
Jawab :
pH = 9
pH = 14 - pH = 14 - 9 = 5
[OH⁻] = 10⁻⁵
Selanjutnya hitung konsentrasi anion garam :
[OH⁻] =
10⁻⁵ =
(10⁻⁵)² = 10⁻¹¹ × [anion garam]
10⁻¹⁰ = 10⁻¹¹ × [anion garam]
[anion garam] =
= 10 M
CH₃COONa → CH₃COO⁻ + Na⁺
10 M 10 M
Hitunglah massa CH₃COOONa :
M =
10 M =
10 M =
massa = 10 mol/L × 41 g.L/mol
= 410 gram
⇒ Kesimpulan, Banyaknya kristal natrium asetat (Mr = 82) yang harus dilarutkan dalam air hingga volume 500 mL agar diperoleh larutan dengan pH = 9 (Ka CH₃COOH = 1 x 10⁻³) adalah 410 gram.
Pembahasan :
HIDROLISIS GARAM
Hidrolisis garam adalah proses penguraian garam dalam air yang menghasilkan asam atau basa dan air.
Hidrolisis garam terjadi apabila salah satu atau kedua komponen penyusun garam tersebut adalah asam lemah dan atau basa lemah. Jika komponen garam tersebut berupa asam kuat dan basa kuat, maka komponen ion dari asam kuat atau pun basa kuat tersebut tidak mengalami terhidrolisis.
KOMPONEN HIDROLISIS GARAM
1. Hidrolisis Garam berasal dari Asam lemah dan Basa Kuat
Jika suatu garam yang berasal dari asam lemah dan basa kuat dilarutkan dalam air, maka anion dari asam lemah akan mengalami hidrolisis sedangkan kation dari basa kuat tidak terhidrolisis. Jadi garam yang berasal dari asam lemah dan basa kuat jika dilarutkan dalam air akan mengalami hidrolisis parsial atau hidrolisis sebagian.
Contoh :
CH₃COONa (aq) + H₂O (l) → CH₃COOH (aq) + NaOH (aq)
Rumus :
[OH⁻] =
2. Hidrolisis Garam berasal dari Asam Kuat dan Basa Lemah
Garam yang berasal dari asam kuat dan basa lemah jika dilarutkan dalam air akan mengalami hidrolisis sebagian. Hal ini disebabkan karena kation dari basa lemah dapat terhidrolisis, sedangkan anion dari asam kuat tidak mengalami hidrolisis.
Contoh :
(NH₄)₂SO₄ (aq) + H₂O (l) → NH₄OH (aq) + H₂SO₄ (aq)
Rumus :
[H⁺] =
3. Hidrolisis Garam berasal dari Asam Lemah dan Basa Lemah
Garam yang berasal dari asam lemah dan basa lemah jika dilarutkan dalam air akan mengalami hidrolisis total. Hal ini terjadi karena kation dari basa lemah maupun anion dari asam lemah dapat mengalami hidrolisis .
Contoh :
NH₄CN (aq) + H₂O (l) → HCN (aq) + NH₄OH (aq)
Rumus :
[H⁺] =
Pelajari lebih lanjut :
Materi tentang contoh soal Hidrolisis garam brainly.co.id/tugas/22105181
Materi tentang contoh soal Hidrolisis garam brainly.co.id/tugas/22238254
Materi tentang contoh soal Hidrolisis garam brainly.co.id/tugas/20756186
--------------------------------------------------------------------------------------------------
Detail Jawaban :
Kelas : 11
Mapel : Kimia
Bab : Hidrolisis Garam
Kode : 11.7.7
Kata kunci : Hidrolisis garam, pH