Bagaimana sejarah politik luar negeri indonesia (secara singkat) ??
proprocrastinator
Pada masa Presiden Soekarno, Indonesia menganut kebijakan bebas-aktif. Kebijakan ini menjaga netralitas Indonesia di Perang Dingin, dan bersama negara-negara yang berfikiran sejenis, berhasil membuat perubahan di dunia melalui Konferensi Asia Afrika di tahun 1955. Kebijakan ini dilanjutkan pada tahun 1961 dengan Gerakan Non Blok (GNB).
Walaupun begitu, Indonesia pada masa Seoekarno merapat ke Blok Timur, terutama RRT. Indonesia juga mulai menjauh dari Barat kerena konfrontasi dengan Belanda dan Malaysia dan mencoba untuk membuat orde dunia yang baru melalui CONEFO dan GANEFO. Indonesia juga keluar dari PBB pada tahun 1964.
Pada masa Orde Baru, Indonesia menjaga kebijakan bebas-aktifnya, walaupun Indonesia condong ke Barat. Hubungan antara Malaysia dan Singapura dinormalisasi sementara hubungan dengan RRT dibekukan. Indonesia kembali ke PBB pada tahun 1966, dan kerjasama luar negeri dilakukan. Indonesia juga membantu mendirikan ASEAN pada tahun 1967.
Pada Orde Reformasi dan keruntuhan Blok Timur, Indonesia memperluas hubungannya sehingga sampai di tahap seperti ini. Indonesia mendukung kemerdekaan Palestina bersama berbagai negara lain, dan mencoba untuk mengusahakan kerjasama selatan-selatan melalui perayaan KAA di tahun 2015.
Walaupun begitu, Indonesia pada masa Seoekarno merapat ke Blok Timur, terutama RRT. Indonesia juga mulai menjauh dari Barat kerena konfrontasi dengan Belanda dan Malaysia dan mencoba untuk membuat orde dunia yang baru melalui CONEFO dan GANEFO. Indonesia juga keluar dari PBB pada tahun 1964.
Pada masa Orde Baru, Indonesia menjaga kebijakan bebas-aktifnya, walaupun Indonesia condong ke Barat. Hubungan antara Malaysia dan Singapura dinormalisasi sementara hubungan dengan RRT dibekukan. Indonesia kembali ke PBB pada tahun 1966, dan kerjasama luar negeri dilakukan. Indonesia juga membantu mendirikan ASEAN pada tahun 1967.
Pada Orde Reformasi dan keruntuhan Blok Timur, Indonesia memperluas hubungannya sehingga sampai di tahap seperti ini. Indonesia mendukung kemerdekaan Palestina bersama berbagai negara lain, dan mencoba untuk mengusahakan kerjasama selatan-selatan melalui perayaan KAA di tahun 2015.
Semoga membantu!