MoukkoBumi adalah planet ketiga dari Matahari yang merupakan planet terpadat dan terbesar kelima dari delapan planet dalam Tata Surya. Bumi juga merupakan planet terbesar dari empat planet kebumian Tata Surya. Bumi terkadang disebut dengan dunia atau Planet Biru.Bumi terbentuk sekitar 4,54 miliar tahun yang lalu, dan kehidupan muncul di permukaannya pada miliar tahun pertama. Biosfer Bumi kemudian secara perlahan mengubah atmosfer dan kondisi fisik dasar lainnya, yang memungkinkan terjadinya perkembangbiakan organisme serta pembentukan lapisan ozon, yang bersama medan magnet Bumi menghalangi radiasi surya berbahaya dan mengizinkan makhluk hidup mikroskopis untuk berkembang biak dengan aman di daratan. Sifat fisik, sejarah geologi, dan orbit Bumi memungkinkan kehidupan untuk bisa terus bertahan.Litosfer Bumi terbagi menjadi beberapa segmen kaku, atau lempeng tektonik, yang mengalami pergerakan di seluruh permukaan Bumi selama jutaan tahun. Lebih dari 70% permukaan Bumi ditutupi oleh air, dan sisanya terdiri dari benua dan pulau-pulau yang memiliki banyak danau dan sumber air lainnya yang bersumbangsih terhadap pembentukan hidrosfer. Kutub Bumi sebagian besarnya tertutup es; es padat di lapisan es Antarktika dan es laut di paket es kutub. Interior Bumi masih tetap aktif, dengan inti dalam terdiri dari besi padat, sedangkan inti luar berupa fluida yang menciptakan medan magnet, dan lapisan tebal yang relatif padat di bagian mantel.Bumi berinteraksi secara gravitasi dengan objek lainnya di luar angkasa, terutama Matahari dan Bulan. Ketika mengelilingi Matahari dalam satu orbit, Bumi berputar pada sumbunya sebanyak 366,26 kali, yang menciptakan 365,26 hari matahari atau satu tahun sideris. Perputaran Bumi pada sumbunya miring 23,4° dari serenjang bidang orbit, yang menyebabkan perbedaan musim di permukaan Bumi dengan periode satu tahun tropis (365,24 hari matahari). Bulan adalah satu-satunya satelit alami Bumi, yang mulai mengorbit Bumi sekitar 4,53 miliar tahun yang lalu. Interaksi gravitasi antara Bulan dengan Bumi merangsang terjadinya pasang laut, menstabilkan kemiringan sumbu, dan secara bertahap memperlambat rotasi Bumi.
sekian~~ terimakasih >w< jadikan yang terbaik yaaa
1 votes Thanks 3
KiemAdi
Sebenarnya ada banyak teori mengenai terbentuknya bumi. Tapi yang paling dibenarkan saat ini yaitu teori nebula. Teori nebula diawali dengan bertabrakannya gas2 di luar angkasa/ nebula sehingga massanya terus menumpuk dan makin besar. seiring dgn makin bsrny massa, gaya gravitasinya juga makin besar, sehingga semakin banyak nebula yang terkmpul. Bola gas (yang disebut protostar) ini terus berputar akibat gravitasi dan medan magnet hingga akhirnya makin memipih ( seperti gulali). Disini pusat dari bola itu membentuk matahari. Sedangkn piringannya masih terus bertbrkan dan membntuk bola yang lain lagi. Inilah yang kita sebut protoplanet. Protoplanet ini trus brputar sama seperti protostar, hingga akhirnya memadat dan jadi bumi.
Kenapa tidak berpijar seperti matahari? karena massanya tidak cukup besar seperti matahari, sehingga tidak cukup materi untuk melakukan reaksi fusi di intinya
sekian~~ terimakasih >w< jadikan yang terbaik yaaa
Teori nebula diawali dengan bertabrakannya gas2 di luar angkasa/ nebula sehingga massanya terus menumpuk dan makin besar. seiring dgn makin bsrny massa, gaya gravitasinya juga makin besar, sehingga semakin banyak nebula yang terkmpul. Bola gas (yang disebut protostar) ini terus berputar akibat gravitasi dan medan magnet hingga akhirnya makin memipih ( seperti gulali). Disini pusat dari bola itu membentuk matahari. Sedangkn piringannya masih terus bertbrkan dan membntuk bola yang lain lagi. Inilah yang kita sebut protoplanet. Protoplanet ini trus brputar sama seperti protostar, hingga akhirnya memadat dan jadi bumi.
Kenapa tidak berpijar seperti matahari? karena massanya tidak cukup besar seperti matahari, sehingga tidak cukup materi untuk melakukan reaksi fusi di intinya