Apakah yang menjadi perdebatan pada sidang PPKI tentang sila dalam ruumusan pancasila
dilazahirah1
Perdebatan ini pun memang pernah terjadi dalam sejarah pembuatan dasar negara di Indonesia. Adanya perdebatan ini pun membuktikan bahwa beberapa pihak yang menginginkan dasar negara yang diusulkan dapat di terima dan disepakati oleh pihak-pihak yang lainnya. Perdebatan dasar negara ini pun dimulai jauh sebelum Indonesia merdeka. Pada sidang BPUPKI pertama,pertemuan pun diarahkan pada pembahasan tentang dasar negara bila Indonesia merdeka kelak. Banyak sekali perdebatan yang terjadi dalam perumusan dasar negara ini. Dimulai dari perdebatan antara Ir.Soekarno dengan Muh.Natsir yang saat itu mempunyai pemikiran yang berbeda tentang dasar negara. Ketika itu polemik pemikiran Ir.Soekarno yang berkeinginan memisahkan antara agama dan negara,sedangkan Muh.Natsir berkeinginan mendirikan negara nasional yang berdasarkan islam karena banyaknya penganut agama islam di Indonesia. Perbedaan inilah yang memulai perdebatan tentang dasar-dasar negara. Pada awalnya Muh.Natsir dan para pengikutnya sudah agak di legakan dengan munculnya Piagam Jakarta yang memuat penyatuan agama dengan negara yang tertera dalam salah satu pointnya. Dan rumusan Piagam Jakarta inilah yang sudah di sepakati oleh seluruh wakil-wakil bangsa Indonesia sebagai sila-sila yang akan tertera di Pancasila. Namun pada saat akan di bacakan pada tanggal 18 agustus 1945,Ir.Soekarno dipanggil untuk menemui Laksamana Maeda. Saat itu Laksamana Maeda mengutarakan ke khawtirannya tentang penyatuan agama yang tertera pada salah satu sila di rumusan tersebut,karena Indonesia terdiri dari banyak agama didalamnya. Dan dalam tempo yang sangat singkat Ir.Soekarno pun merubah rumusan tersebut. Perubahan inilah yang sedikit mengecewakan harapan kelompok-kelompok Islam. PPKI dan Ir.Soekarno dianggap melakukan kesalahan dengan mementingkan kelompok minoritas(non-islam) dan mengorbankan kepentingan kalangan mayoritas(umat islam). Rasa tidak puas oleh beberapa kalangan itulah yang memunculkan persoalan baru pada awal kemerdekaan. Semoga dpt membantu dlm awal punya brainly;)
Perdebatan dasar negara ini pun dimulai jauh sebelum Indonesia merdeka. Pada sidang BPUPKI pertama,pertemuan pun diarahkan pada pembahasan tentang dasar negara bila Indonesia merdeka kelak. Banyak sekali perdebatan yang terjadi dalam perumusan dasar negara ini.
Dimulai dari perdebatan antara Ir.Soekarno dengan Muh.Natsir yang saat itu mempunyai pemikiran yang berbeda tentang dasar negara. Ketika itu polemik pemikiran Ir.Soekarno yang berkeinginan memisahkan antara agama dan negara,sedangkan Muh.Natsir berkeinginan mendirikan negara nasional yang berdasarkan islam karena banyaknya penganut agama islam di Indonesia. Perbedaan inilah yang memulai perdebatan tentang dasar-dasar negara.
Pada awalnya Muh.Natsir dan para pengikutnya sudah agak di legakan dengan munculnya Piagam Jakarta yang memuat penyatuan agama dengan negara yang tertera dalam salah satu pointnya. Dan rumusan Piagam Jakarta inilah yang sudah di sepakati oleh seluruh wakil-wakil bangsa Indonesia sebagai sila-sila yang akan tertera di Pancasila.
Namun pada saat akan di bacakan pada tanggal 18 agustus 1945,Ir.Soekarno dipanggil untuk menemui Laksamana Maeda. Saat itu Laksamana Maeda mengutarakan ke khawtirannya tentang penyatuan agama yang tertera pada salah satu sila di rumusan tersebut,karena Indonesia terdiri dari banyak agama didalamnya. Dan dalam tempo yang sangat singkat Ir.Soekarno pun merubah rumusan tersebut.
Perubahan inilah yang sedikit mengecewakan harapan kelompok-kelompok Islam. PPKI dan Ir.Soekarno dianggap melakukan kesalahan dengan mementingkan kelompok minoritas(non-islam) dan mengorbankan kepentingan kalangan mayoritas(umat islam). Rasa tidak puas oleh beberapa kalangan itulah yang memunculkan persoalan baru pada awal kemerdekaan.
Semoga dpt membantu dlm awal punya brainly;)