Lempeng tektonik adalah bagian-bagian dari litosfer bumi yang terdiri dari kerak dan mantel atas yang kaku dan padat. Litosfer bumi terbagi menjadi beberapa lempeng tektonik yang bergerak di atas astenosfer, yaitu lapisan mantel bawah yang bersifat plastis dan bisa mengalir. Pergerakan lempeng tektonik ini dipengaruhi oleh panas dari dalam bumi yang menyebabkan konveksi mantel.
Lempeng tektonik berinteraksi satu sama lain di batas-batas lempeng, yang bisa berupa divergen (menjauh), konvergen (bertabrakan), atau transform (menyamping). Interaksi ini menyebabkan berbagai fenomena geologis, seperti gempa bumi, gunung berapi, pegunungan, palung samudera, dan pergeseran benua. Ada tujuh lempeng tektonik utama di bumi, yaitu lempeng Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Eurasia, Indo-Australia, Antartika, dan Pasifik.
Lempeng tektonik adalah bagian paling atas bumi dengan fenomena yang muncul akibat proses pergerakan dan mempengaruhi tinggi rendah dari bumi tersebut.
Lempeng tektonik adalah bagian-bagian dari litosfer bumi yang terdiri dari kerak dan mantel atas yang kaku dan padat. Litosfer bumi terbagi menjadi beberapa lempeng tektonik yang bergerak di atas astenosfer, yaitu lapisan mantel bawah yang bersifat plastis dan bisa mengalir. Pergerakan lempeng tektonik ini dipengaruhi oleh panas dari dalam bumi yang menyebabkan konveksi mantel.
Lempeng tektonik berinteraksi satu sama lain di batas-batas lempeng, yang bisa berupa divergen (menjauh), konvergen (bertabrakan), atau transform (menyamping). Interaksi ini menyebabkan berbagai fenomena geologis, seperti gempa bumi, gunung berapi, pegunungan, palung samudera, dan pergeseran benua. Ada tujuh lempeng tektonik utama di bumi, yaitu lempeng Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Eurasia, Indo-Australia, Antartika, dan Pasifik.
Tolong Jadikan Jawaban Tercerdas
JAWABAN:
Lempeng tektonik adalah bagian paling atas bumi dengan fenomena yang muncul akibat proses pergerakan dan mempengaruhi tinggi rendah dari bumi tersebut.
CONTOH:
Lempeng Afrika,
Lempeng Antartika,
Lempeng Indo-Australia,
Lempeng Eurasia,
Lempeng Amerika Utara
Lempeng Amerika Selatan,
Lempeng Pasifik (Kious dan Tilling, 1996).