Rasialisme adalah suatu penekanan pada ras atau pertimbangan rasial. Kadang istilah ini merujuk pada suatu kepercayaan adanya dan pentingnya kategori rasial.
contoh :
- apa yang disebut sebagai rasialisme adalah kesadaran tinggi terhadap ras orang lain yang berbeda.
-Contoh konflik akibat rasialisme yang pernah terjadi dan terkenal di Indonesia adalah konflik- rasialisme anti-Tionghoa, di mana di Indonesia pernah terjadi pembantaian besar-besaran terhadap ras Tionghoa yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia. Butuh perjuangan yang panjang agar ras Tionghoa diterima dan diakui-dihargai keberadaannya.
Pluralisme adalah pandangan filosofis yang dilakukan oleh seseorang/kelompok dengan tidak mendiskriminasi sesuatu pada prinsip, dan menerima keberagaman yang menyangkut pada berbagai bidang seperti unsur kebudayaan, agama, dan politik.
Contohnya :
Kebersamaan dalam kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan sekitar.
Tidak memaksakan kehendak orang lain untuk menerima keyakinan yang kita miliki.
Tidak memaksakan kehendak orang lain untuk memeluk agama yang kita peluk.
Membantu dalam melaksanakan pembangunan fasilitas umum.
Membantu orang lain saat mengalami kecelakaan maupu menjadi korban bencana alam.
Saling menghormati hak dan kewajiban agama masing-masing.
Menghormati adat istiadat dalam bermasyarakat.
Terbuka dalam menerima perbedaan pandangan dan pendapat.
Penjelasan:
Rasialisme adalah suatu penekanan pada ras atau pertimbangan rasial. Kadang istilah ini merujuk pada suatu kepercayaan adanya dan pentingnya kategori rasial.
contoh :
- apa yang disebut sebagai rasialisme adalah kesadaran tinggi terhadap ras orang lain yang berbeda.
-Contoh konflik akibat rasialisme yang pernah terjadi dan terkenal di Indonesia adalah konflik- rasialisme anti-Tionghoa, di mana di Indonesia pernah terjadi pembantaian besar-besaran terhadap ras Tionghoa yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia. Butuh perjuangan yang panjang agar ras Tionghoa diterima dan diakui-dihargai keberadaannya.
Pluralisme adalah pandangan filosofis yang dilakukan oleh seseorang/kelompok dengan tidak mendiskriminasi sesuatu pada prinsip, dan menerima keberagaman yang menyangkut pada berbagai bidang seperti unsur kebudayaan, agama, dan politik.
Contohnya :
Kebersamaan dalam kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan sekitar.
Tidak memaksakan kehendak orang lain untuk menerima keyakinan yang kita miliki.
Tidak memaksakan kehendak orang lain untuk memeluk agama yang kita peluk.
Membantu dalam melaksanakan pembangunan fasilitas umum.
Membantu orang lain saat mengalami kecelakaan maupu menjadi korban bencana alam.
Saling menghormati hak dan kewajiban agama masing-masing.
Menghormati adat istiadat dalam bermasyarakat.
Terbuka dalam menerima perbedaan pandangan dan pendapat.