ardi200088
Teks eksplanasi merupakan teks yang menjelaskan tentang proses terjadinya atau terbentuknya suatu fenomena alam atau sosial. Pada teks eksplanasi juga sebuah peristiwa timbul karena ada peristiwa lain sebelumnya dan peristiwa tersebut mengakibatkan peristiwa yang lain sesudahnya.
Struktur Teks Eksplanasi
Tsunami adalah istilah yang berasal dari Jepang, terdiri atas dua kata tsu dan name yang berarti ‘pelabuhan’ dan ‘gelombang’. Para ilmuan mengartikannya sebagai gelombang pasang atau gelombang laut akibat gempa. Tsunami adalah gelombang laut besar yang datang dengan cepat dan tiba-tiba menerjang kawasan pantai. Gelombang tersebut terbentuk akibat dari aktivias gempa atau gunung merapi yang meletus di bawah laut. Besarnya gelombang tsunami menyebabkan banjir dan kerusakan ketika menghantam daratan pantai.
Pembentukan tsunami terjadi saat dasar laut pemukaannya naik turun di sepanjang patahan selama gempa berlangsung. Patahan tersebut mengakibatkan terganggunya keseimbangan air laut. Patahan yang besar akan menghasilkan tenaga gelombang yang besar pula. Beberapa saat setelah terjadi gempa, air laut akan surut. Setelah surut, air laut kembali ke arah daratan dalam bentuk gelombang besar. Selain itu, pembentukan tsunami juga disebabkan oleh letusan gunung merapi di dasar lautan. Letusan tersebut menyebabkan tingginya pergerakan air laut atau perairan di sekitarnya. Semakin besar tsunami, makin besar pula banjir atau kerusakan yang terjadi saat menghantam pantai.
1 votes Thanks 1
wijaya6928
Teks ekplanasi adalah teks yg menjelaskan tentang Proses terjadinya sesuatu
Struktur Teks Eksplanasi
Tsunami adalah istilah yang berasal dari Jepang, terdiri atas dua kata tsu dan name yang berarti ‘pelabuhan’ dan ‘gelombang’. Para ilmuan mengartikannya sebagai gelombang pasang atau gelombang laut akibat gempa. Tsunami adalah gelombang laut besar yang datang dengan cepat dan tiba-tiba menerjang kawasan pantai. Gelombang tersebut terbentuk akibat dari aktivias gempa atau gunung merapi yang meletus di bawah laut. Besarnya gelombang tsunami menyebabkan banjir dan kerusakan ketika menghantam daratan pantai.
Pembentukan tsunami terjadi saat dasar laut pemukaannya naik turun di sepanjang patahan selama gempa berlangsung. Patahan tersebut mengakibatkan terganggunya keseimbangan air laut. Patahan yang besar akan menghasilkan tenaga gelombang yang besar pula. Beberapa saat setelah terjadi gempa, air laut akan surut. Setelah surut, air laut kembali ke arah daratan dalam bentuk gelombang besar. Selain itu, pembentukan tsunami juga disebabkan oleh letusan gunung merapi di dasar lautan. Letusan tersebut menyebabkan tingginya pergerakan air laut atau perairan di sekitarnya. Semakin besar tsunami, makin besar pula banjir atau kerusakan yang terjadi saat menghantam pantai.