Hukum bacaan yang terdapat pada surat An-Naba ayat 13 sampai 40 adalah hukum bacaan Mad Asli (مد أصلي).
Mad Asli terjadi ketika ada huruf alif (ا) atau ya (ي) yang bertemu dengan huruf hamzah (ء) atau huruf alif (ا) di awal kata.
Letak hukum bacaan Mad Asli pada surat An-Naba ayat 13 sampai 40 adalah pada kata-kata seperti "a'lamu" (أَعْلَمُ), "a'lamuuna" (أَعْلَمُونَ), "a'lamuuna" (أَعْلَمُونَ), "a'lamuuna" (أَعْلَمُونَ), dan "a'lamuuna" (أَعْلَمُونَ).
Dalam membaca hukum bacaan Mad Asli, kita harus memperpanjang bacaan huruf alif (ا) atau ya (ي) selama dua harakat (vokal panjang) sebelum melanjutkan membaca kata berikutnya.
Misalnya, kata "a'lamu" (أَعْلَمُ) akan dibaca dengan memperpanjang huruf alif (ا) menjadi "aa" dan huruf lam (ل) akan dibaca dengan satu harakat (vokal pendek), sehingga dibaca "aa-lamu".
Demikianlah hukum bacaan Mad Asli yang terdapat pada surat An-Naba ayat 13 sampai 40. Jika ada pertanyaan lebih lanjut, silakan tanyakan!
Jawaban:
Hukum bacaan yang terdapat pada surat An-Naba ayat 13 sampai 40 adalah hukum bacaan Mad Asli (مد أصلي).
Mad Asli terjadi ketika ada huruf alif (ا) atau ya (ي) yang bertemu dengan huruf hamzah (ء) atau huruf alif (ا) di awal kata.
Letak hukum bacaan Mad Asli pada surat An-Naba ayat 13 sampai 40 adalah pada kata-kata seperti "a'lamu" (أَعْلَمُ), "a'lamuuna" (أَعْلَمُونَ), "a'lamuuna" (أَعْلَمُونَ), "a'lamuuna" (أَعْلَمُونَ), dan "a'lamuuna" (أَعْلَمُونَ).
Dalam membaca hukum bacaan Mad Asli, kita harus memperpanjang bacaan huruf alif (ا) atau ya (ي) selama dua harakat (vokal panjang) sebelum melanjutkan membaca kata berikutnya.
Misalnya, kata "a'lamu" (أَعْلَمُ) akan dibaca dengan memperpanjang huruf alif (ا) menjadi "aa" dan huruf lam (ل) akan dibaca dengan satu harakat (vokal pendek), sehingga dibaca "aa-lamu".
Demikianlah hukum bacaan Mad Asli yang terdapat pada surat An-Naba ayat 13 sampai 40. Jika ada pertanyaan lebih lanjut, silakan tanyakan!