bonyaang
Soeharto, selaku Panglima Komando Operasi Keamanan dan Ketertiban (Pangkopkamtib) diperintahkan untuk mengambil segala tindakan yang dianggap perlu untuk mengatasi situasi keamanan yang buruk pada saat itu.
akibatnya: Soeharto mendapatkan kewenangan untuk mengalahkan PKI. Dan demokrasi terpimpin Soekarno diganti oleh demokrasi Pancasila.
Sebagaimana kita lihat di depan, naskah supersemar sendiri tidak panjang, seperti layaknya sebuah surat perintah harian. Namun demikian ternyata ia memiliki dampak atau implikasi yang amat luas dan pajang bagi indonesia, baik dalam kebijakan luar negeri maupun dalam negeri. Dengan adanya supersemar dan naiknya kubu Soeharto, orientasi politik luar negeri menjadi berbelok arah. Amerika yang dulunya menjadi “musuh” Bung Karno kini menjadi sahabat pemerintahan pasca-Bung Karno. Dengan seketika, pada bidang politik luar negari, Indonesia yang menjadi ujung tombak gerakan non blok berubah jadi anak manis blok barat. Ekonomi berdikari berubah menjadi ekonomi pasar dan mengandalkan modal asing serta pinjaman luar negeri.
2. Dampak Dalam Negeri
Yang lebih pokok untuk kita lihat dan perlu untuk terus kita dialog kan tentu saja adalah dampak dai Supersemar terhadap situasi dalam negeri Indonesia sendiri. Sebagaimana telah kita lihat, berkat adanya Supersemar itu kalangan militer, dibawah pimpinan Jendral Soeharto, nyaris bisa melakukan apa saja yang mereka khendaki Termasuk disini adalah pembubaran partai politik (dalam hal ini PKI) yang sebenarnya adalah wewenang Presiden. PKI merupakan versi dalang yang pertama muncul langsung setelah diumumkan gerakan 30 September 1965. Tangggal 12 Maret 1966 Partai itu dibubarkan walau jauh sebelumnya dalam status resmi para anggotanya telah dibunuh secara massal. Ribuan orang yang ducurigai anggota PKI atau ormas-ormasnya tanpa melalui proses pengadilan. Tahun 1969 lebih dari 10.000 di buang ke pulau Buru untuk kerja paksa.
akibatnya:
Soeharto mendapatkan kewenangan untuk mengalahkan PKI. Dan demokrasi terpimpin Soekarno diganti oleh demokrasi Pancasila.
Sebagaimana kita lihat di depan, naskah supersemar sendiri tidak panjang, seperti layaknya sebuah surat perintah harian. Namun demikian ternyata ia memiliki dampak atau implikasi yang amat luas dan pajang bagi indonesia, baik dalam kebijakan luar negeri maupun dalam negeri. Dengan adanya supersemar dan naiknya kubu Soeharto, orientasi politik luar negeri menjadi berbelok arah. Amerika yang dulunya menjadi “musuh” Bung Karno kini menjadi sahabat pemerintahan pasca-Bung Karno. Dengan seketika, pada bidang politik luar negari, Indonesia yang menjadi ujung tombak gerakan non blok berubah jadi anak manis blok barat. Ekonomi berdikari berubah menjadi ekonomi pasar dan mengandalkan modal asing serta pinjaman luar negeri.
2. Dampak Dalam Negeri
Yang lebih pokok untuk kita lihat dan perlu untuk terus kita dialog kan tentu saja adalah dampak dai Supersemar terhadap situasi dalam negeri Indonesia sendiri. Sebagaimana telah kita lihat, berkat adanya Supersemar itu kalangan militer, dibawah pimpinan Jendral Soeharto, nyaris bisa melakukan apa saja yang mereka khendaki Termasuk disini adalah pembubaran partai politik (dalam hal ini PKI) yang sebenarnya adalah wewenang Presiden. PKI merupakan versi dalang yang pertama muncul langsung setelah diumumkan gerakan 30 September 1965. Tangggal 12 Maret 1966 Partai itu dibubarkan walau jauh sebelumnya dalam status resmi para anggotanya telah dibunuh secara massal. Ribuan orang yang ducurigai anggota PKI atau ormas-ormasnya tanpa melalui proses pengadilan. Tahun 1969 lebih dari 10.000 di buang ke pulau Buru untuk kerja paksa.