Ahmad memendang bola yang sedang dalam keadaan diam dengan gaya tendang kalau seperti pada gambar disamping . Asumsikan gaya rata-rata nya adalah 400 N dalam selang waktu 0,05 s . Jika massa bola adah 200 g tentukan kecepatan bola setelah ditendang
Ahmad memendang bola yang sedang dalam keadaan diam dengan gaya tendang kalau seperti pada gambar disamping . Asumsikan gaya rata-rata nya adalah 400 N dalam selang waktu 0,05 s . Jika massa bola adah 200 g maka kecepatan bola setelah ditendang adalah 100 m/s
PEMBAHASAN
Momentum adalah ukuran kesukaran untuk menghentikan benda di definisikan sebagai :
p = m . v
dimana :
p = momentum ( kg m/s )
m = massa ( kg )
v = kecepatan benda ( m/s )
Pada saat tabrakan akan berlaku hukum kekekalan momentum yang di rumuskan sebagai :
p₁ + p₂ = p₁' + p₂'
m₁.v₁ + m₂.v₂ = m₁.v₁' + m₂.v₂'
dimana:
m = massa benda ( kg )
v = kecepatan benda sebelum tabrakan ( m/s )
v' = kecepatan benda sesudah tabrakan ( m/s )
Koefisien restitusi (e) adalah nilai perbandingan antara kecepatan relatif benda sesudah tumbukan dengan kecepatan relatif benda sebelum tumbukan.
e = ( v₂' - v₁' ) / ( v₁ - v₂ )
dimana :
e = koefisien restitusi
v' = kecepatan benda sesudah tumbukan
v = kecepatan benda sebelum tumbukan
Tumbukan lenting sempurna → e = 1
Tumbukan tidak lenting sama sekali → e = 0
Tumbukan lenting sebagian → 0 < e < 1
Impuls adalah perubahan momentum yang dirumuskan sebagai :
I = Δp = F . Δt
dimana :
I = Impuls ( kgm/s )
Δp = perubahan momentum ( kgm/s )
F = gaya ( N )
Δt = selang waktu ( s )
Mari kita sekarang kita coba menyelesaikan soalnya.
Verified answer
Ahmad memendang bola yang sedang dalam keadaan diam dengan gaya tendang kalau seperti pada gambar disamping . Asumsikan gaya rata-rata nya adalah 400 N dalam selang waktu 0,05 s . Jika massa bola adah 200 g maka kecepatan bola setelah ditendang adalah 100 m/s
PEMBAHASAN
Momentum adalah ukuran kesukaran untuk menghentikan benda di definisikan sebagai :
p = m . v
dimana :
p = momentum ( kg m/s )
m = massa ( kg )
v = kecepatan benda ( m/s )
Pada saat tabrakan akan berlaku hukum kekekalan momentum yang di rumuskan sebagai :
p₁ + p₂ = p₁' + p₂'
m₁.v₁ + m₂.v₂ = m₁.v₁' + m₂.v₂'
dimana:
m = massa benda ( kg )
v = kecepatan benda sebelum tabrakan ( m/s )
v' = kecepatan benda sesudah tabrakan ( m/s )
Koefisien restitusi (e) adalah nilai perbandingan antara kecepatan relatif benda sesudah tumbukan dengan kecepatan relatif benda sebelum tumbukan.
e = ( v₂' - v₁' ) / ( v₁ - v₂ )
dimana :
e = koefisien restitusi
v' = kecepatan benda sesudah tumbukan
v = kecepatan benda sebelum tumbukan
Tumbukan lenting sempurna → e = 1
Tumbukan tidak lenting sama sekali → e = 0
Tumbukan lenting sebagian → 0 < e < 1
Impuls adalah perubahan momentum yang dirumuskan sebagai :
I = Δp = F . Δt
dimana :
I = Impuls ( kgm/s )
Δp = perubahan momentum ( kgm/s )
F = gaya ( N )
Δt = selang waktu ( s )
Mari kita sekarang kita coba menyelesaikan soalnya.
Diketahui :
F = 400 N
Δt = 0,05 s
m = 200 g = 0,2 kg
vo = 0 m/s
Ditanyakan :
v = ?
Penyelesaian :
I = F . Δt = Δp = m . v - m . vo
F . Δt = m . v - m . 0
F . Δt = m . v
400 x 0,05 = 0,2 x v
20 = 0,2 x v
v = 20 / 0,2
v = 100 m/s
Pelajari lebih lanjut :
: brainly.co.id/tugas/16134
: brainly.co.id/tugas/136126
---------------------------
Detil Jawaban :
10
Fisika
Momentum dan Impuls
10.6.9
Tabrakan, Elastis, Momentum , Impuls