5. Bilangan pecahan biasa memiliki ciri... A. Pembilang lebih kecil dari penyebut B. Pembilang sama nilainya dengan penyebut C. Pembilang lebih besar dari penyebut D. Penyebut selalu bilangan genap
6. Apabila Pembilang lebih besar dari penyebut, maka bilangan tersebut bisa diubah menjadi bilangan... A. Pecahan setara B. Pecahan biasa C. Pecahan campuran D. Pecahan
6. Apabila Pembilang lebih besar dari penyebut, maka bilangan tersebut bisa diubah menjadi bilangan...
A. Pecahan setara
B. Pecahan biasa
C. Pecahan campuran
D. Pecahan
Jawaban:C. Pecahan campuran
penjelasan:
• Berbagai Bentuk Pecahan
Pecahan Biasa
=> Pecahan murni adalah pecahan yang pembilangnya lebih kecil dari penyebutnya, Contoh: 3/5 , 6/9 , 1/2
=> Pecahan tidak murni adalah pecahan yang pembilangnya lebih besar dari penyebutnya, Contoh: 7/4 , 11/7 , 12/10
Pecahan Campuran
• Pecahan campuran terdiri atas bilangan bulat dan pecahan. Jika angka pembilang suatu pecahan lebih besar dari penyebutnya, maka pecahan tersebut dapat ubah menjadi pecahan campuran. Untuk mendapatkan bentuk pecahan campunan dan pecahan biasa, bagilah pembilang pecahan dengan penyebutnya.
Tulikan bentuk pecahan campuran dari 7/3
=> 7/3 sama artinya dengan 7 ÷ 3 = 2 sisa 1. jadi, 7/3 = 2⅓
Pecahan Desimal
• Pecahan Desimal adalah pecahan persepuluhan, perseratusan, perseribuan, dan seterusnya yang ditulis dengan menggunakan tanda koma.
Persen
• Persen adalah bentuk lain dari pecahan berpenyebut seratus. Persen ditulis dengan lambang %
Jawaban:
5. Bilangan pecahan biasa memiliki ciri...
A. Pembilang lebih kecil dari penyebut
B. Pembilang sama nilainya dengan penyebut
C. Pembilang lebih besar dari penyebut
D. Penyebut selalu bilangan genap
Jawaban: A. Pembilang lebih kecil dari penyebut
6. Apabila Pembilang lebih besar dari penyebut, maka bilangan tersebut bisa diubah menjadi bilangan...
A. Pecahan setara
B. Pecahan biasa
C. Pecahan campuran
D. Pecahan
Jawaban: C. Pecahan campuran
penjelasan:
• Berbagai Bentuk Pecahan
Pecahan Biasa
=> Pecahan murni adalah pecahan yang pembilangnya lebih kecil dari penyebutnya, Contoh: 3/5 , 6/9 , 1/2
=> Pecahan tidak murni adalah pecahan yang pembilangnya lebih besar dari penyebutnya, Contoh: 7/4 , 11/7 , 12/10
Pecahan Campuran
• Pecahan campuran terdiri atas bilangan bulat dan pecahan. Jika angka pembilang suatu pecahan lebih besar dari penyebutnya, maka pecahan tersebut dapat ubah menjadi pecahan campuran. Untuk mendapatkan bentuk pecahan campunan dan pecahan biasa, bagilah pembilang pecahan dengan penyebutnya.
Tulikan bentuk pecahan campuran dari 7/3
=> 7/3 sama artinya dengan 7 ÷ 3 = 2 sisa 1. jadi, 7/3 = 2⅓
Pecahan Desimal
• Pecahan Desimal adalah pecahan persepuluhan, perseratusan, perseribuan, dan seterusnya yang ditulis dengan menggunakan tanda koma.
Persen
• Persen adalah bentuk lain dari pecahan berpenyebut seratus. Persen ditulis dengan lambang %
- maaf kalau salah -
Penjelasan dengan langkah-langkah:
5). A. Pembilang lebih kecil dari penyebut.
Contoh: 2/5 = 2 merupakan pembilang, dan 5 merupakan penyebut. Dan 2 lebih kecil dari pada 5.
6). C. Pecahan campuran.
Contoh: 46/7 = 6 sisa 4 dan penyebutnya tetap sama yaitu 7, menjadi 6 4/7