1.Bayangan titik (3,7) oleh rotasi dengan pusat O sejauh 180 derajat adalah
A (-3,7)
B (7,-3)
C (-3,-7)
D (-7,3)
2.Bayangan titik P(3,5) oleh rotasi terhadap titik pusat O sebesar 270 derajat adalah titik
A P'(5,-3)
B P'(5,3)
C P'(3,-5)
D P'(-3,5)
3.Bayangan titik Q(-2,1) oleh rotasi dengan pusat O sejauh -90 derajat adalah
A Q'(2,1)
B Q'(1,2)
C Q'(1,-2)
D (-1,-2)
4.Bayangan Titik E (-3,7) oleh rotasi dengan pusat O sejauh 90 derajat adalah
A E'(-3,-7)
B E'(-3,-7)
C E'(-7,-3)
D E'(7,-3)
5.Koordinat bayangan titik (7,-3) oleh translasi (-2,3) dilanjutkan dengan translasi (3,5) adalah
A (8,5)
B (8,-5)
C (-8,-5)
D (-8,5)
6. Bayangan titik (-3,2) oleh Dilatasi (O,3) adalah titik
A (-3,6)
B (-3,5)
C (-9,6)
D (-9,2)
7.Bayangan titik A (1,2) oleh translasi T(-2,3) adalah
A (-1,5)
B (3,-1)
C (1,-5)
D (-3,1)
8.Pada dilatasi (o,2) bayangan titik M(x,y) adalah M'(4,-8) maka koordinat titik M adalah
A (-4,2)
B (2,-4)
C (4,-2)
D (-2,4)
9. Titik M'(6,-9) merupakan hasil dilatasi dari titik M (2,-3), maka faktor skala dilatasi tersebut jika pusatnya (0,0) adalah
A 1/2
B 1/3
C 2
D 3
TOLONG SEGERA DIJAWAB KARRNA BESOK SDH DI KUMPUL, JAWABAN BESERTA JAWABAN
JAWABAN JANGAN ASAL-ASALAN !!!
Verified answer
Jawab:
Penjelasan dengan langkah-langkah:
1. Bayangan titik (3,7) oleh rotasi dengan pusat O sejauh 180 derajat adalah A (-3,7). Bayangan titik ini terletak pada posisi yang sama dengan titik asli hanya saja terletak di sisi berlawanan dari pusat rotasi.
2. Bayangan titik P(3,5) oleh rotasi terhadap titik pusat O sebesar 270 derajat adalah titik C P'(3,-5). Bayangan titik ini terletak pada posisi yang sama dengan titik asli hanya saja posisinya diputar 270 derajat berlawanan arah jarum jam dari pusat rotasi.
3. Bayangan titik Q(-2,1) oleh rotasi dengan pusat O sejauh -90 derajat adalah D (-1,-2). Bayangan titik ini terletak pada posisi yang sama dengan titik asli hanya saja diputar sejauh 90 derajat searah jarum jam dari pusat rotasi.
4. Bayangan Titik E (-3,7) oleh rotasi dengan pusat O sejauh 90 derajat adalah D E'(7,-3). Bayangan titik ini terletak pada posisi yang sama dengan titik asli hanya saja posisinya diputar sejauh 90 derajat searah jarum jam dari pusat rotasi.
5. Koordinat bayangan titik (7,-3) oleh translasi (-2,3) dilanjutkan dengan translasi (3,5) adalah A (8,5). Bayangan titik ini didapat dengan mentranslasikan titik asli sebesar (-2,3), dan kemudian mentranslasikan hasilnya lagi sebesar (3,5).
6. Bayangan titik (-3,2) oleh Dilatasi (O,3) adalah titik C (-9,6). Bayangan titik ini didapat dengan mengalikan koordinat titik asli dengan faktor skala dilatasi, yaitu 3.
7. Bayangan titik A (1,2) oleh translasi T(-2,3) adalah D (-3,1). Bayangan titik ini didapat dengan mentranslasikan titik asli sebesar (-2,3).
8. Pada dilatasi (o,2) bayangan titik M(x,y) adalah M'(4,-8) maka koordinat titik M adalah B (2,-4). Bayangan titik ini didapat dengan mengalikan koordinat titik asli dengan faktor skala dilatasi, yaitu 2.
9. Titik M'(6,-9) merupakan hasil dilatasi dari titik M (2,-3), maka faktor skala dilatasi tersebut jika pusatnya (0,0) adalah B 1/3. Faktor skala dilatasi dapat dicari dengan membandingkan jarak antara titik M dan titik pusat sebelum dan sesudah dilatasi. Dalam kasus ini, jarak antara titik M dan pusat berkurang menjadi sepertiga dari jarak awalnya, sehingga faktor skala dilatasi adalah 1/3.