Bit subnet mask: 26 bit subnet mask berarti bahwa 26 bit pertama dari alamat IP digunakan untuk menentukan subnet.
Bit host: 6 bit host berarti bahwa 6 bit terakhir dari alamat IP digunakan untuk menentukan host.
Jumlah subnet: 2^6 = 64 subnet berarti bahwa ada 64 kemungkinan nilai untuk 26 bit pertama dari alamat IP.
Jumlah IP tiap subnet: 2^6 - 2 = 62 IP tiap subnet berarti bahwa ada 62 kemungkinan nilai untuk 6 bit terakhir dari alamat IP, dikurangi 2 untuk alamat IP jaringan dan broadcast.
Contoh
Untuk subnet 0, alamat IP jaringan adalah 190.180.5.0 dan alamat IP broadcast adalah 190.180.5.63. Alamat IP yang valid untuk subnet 0 adalah 190.180.5.1 hingga 190.180.5.62.
Kesimpulan
Dengan subnet mask 26, terdapat 64 subnet dan 62 IP tiap subnet. Alamat IP untuk setiap subnet dapat dihitung dengan mengambil 26 bit pertama dari alamat IP jaringan.
Jumlah Subnet dan IP tiap Subnet
Berdasarkan IP komputer 190.180.5.43/26, maka:
Tabel Jumlah Subnet dan IP tiap Subnet
(Lampiran)
Penjelasan
Contoh
Untuk subnet 0, alamat IP jaringan adalah 190.180.5.0 dan alamat IP broadcast adalah 190.180.5.63. Alamat IP yang valid untuk subnet 0 adalah 190.180.5.1 hingga 190.180.5.62.
Kesimpulan
Dengan subnet mask 26, terdapat 64 subnet dan 62 IP tiap subnet. Alamat IP untuk setiap subnet dapat dihitung dengan mengambil 26 bit pertama dari alamat IP jaringan.