1. sebutkan isi persetujuan KMB! 2. jlaskan alasan pemerintah pada awal masa kmerdekaan hnys membentuk bkr, bkan tentara reguler
Husain10
1.serah terima kedaulatan dari Belanda kepada RIS kecuali papua barat 2.di bentuk persekutuan indo-belanda , dengan monarch belanda sebgai ketuanya 3. pengambil alihan hutang belanda oleh RIS
karena dulu sistem pertahannannya masih kedaerahan :D
Husain10
maaf kalau jwbnnya kurang memuaskan, salam kenal jg :D
sintadewip762
1. a.belanda mengakui kedaulatan Republik INDONESIA Serikat b. mengenai irian barat penyelesaiannya ditunda selama satu thn setelah pengakuan kedaulatan c. antara RIS dan Kerajaan Belanda akan diadakan hubungan uni indonesia belanda yang akan diketuai oleh ratu belanda d. segera akan dilakukan penarikan mundur tentara belanda e. pembentukan APRIS dan TNI sebagai intinya 2.Pemerintah Indonesia yang baru merdeka dengan sengaja tidak segera membentuk tentara nasional dengan pertimbangan politik yaitu pembentukan tentara nasional pada saat itu akan mengundang kecurigaaan dan akan menimbulkan pukulan gabungan tentara Sekutu dan Jepang. Menurut perkiraan bahwa kekuatan nasional belum mampu menghadapi pukulan tersebut. Oleh karena itu, pemerintah hanya membentuk Badan Keamanan Rakyat
2.di bentuk persekutuan indo-belanda , dengan monarch belanda sebgai ketuanya
3. pengambil alihan hutang belanda oleh RIS
karena dulu sistem pertahannannya masih kedaerahan :D
b. mengenai irian barat penyelesaiannya ditunda selama satu thn setelah pengakuan kedaulatan
c. antara RIS dan Kerajaan Belanda akan diadakan hubungan uni indonesia belanda yang akan diketuai oleh ratu belanda
d. segera akan dilakukan penarikan mundur tentara belanda
e. pembentukan APRIS dan TNI sebagai intinya
2.Pemerintah Indonesia yang baru merdeka dengan sengaja tidak segera membentuk tentara nasional dengan pertimbangan politik yaitu pembentukan tentara nasional pada saat itu akan mengundang kecurigaaan dan akan menimbulkan pukulan gabungan tentara Sekutu dan Jepang. Menurut perkiraan bahwa kekuatan nasional belum mampu menghadapi pukulan tersebut. Oleh karena itu, pemerintah hanya membentuk Badan Keamanan Rakyat