1. Dalam sejarah perumusan Pancasila, BPUPK membentuk panitia kecil yang disebut panitia sembilan yang bertugas menyusun hukum dasar dan beranggotakan tokoh-tokoh sebagai berikut
2. Ciri pokok hak asasi manusia adalah semua orang berhak mendapatkan sumua haknya, seperti hak sipil dan politik atau hak ekonomi, sosial dan budaya disebut hak yang...
3. Dalam sidang BPUPK, Soekarno menyampaikan pidato pada 1 juni 1945 yang berisi 5 dasar negara
4. Keseluruhan sistem ketatanegaraan Indonesia melandaskan pada...
5. Kedudukan Pancasila dalam praktik penyelenggaraan Negara mengandung pengertian bahwa pancasila merupakan...
6. Pemerintahan dalam arti sempit mencangkup...
7. Berikut yang termasuk upaya penegakan HAM dalam kehidupan bermasyarakat adalah...
8. 3 contoh yang bukan termasuk sikap menjunjung tinggi hak asasi manusia yang sesuai dengan nilai-nilai pancasila adalah...
9. nilai nilai luhur yang terkandung dalam pancasila sila 4 adalah...
10. Salah satu upaya untuk mengembangkan rasa kemanusiaan adalah..
11. 5 tidak termasuk nilai-nilai kerakyatan adalah…..
12. Wujud pelaksanaan pemerintahan oleh rakyat dilakukan dengan diselenggarakannya...
13. Sumber nilai bagi bangsa Indonesia yang proses terbentuknya sejalan dengan kebudayaan masyarakat Indonesia Adalah...
14. Budaya gotong royong merupakan warisan baik dari nenek moyang nusantara kita, maka dari itu Gotong royong merupakan...
15. Tokoh-tokoh panitia delapan adalah..
16. Menurut Koentjoroningrat, gotong royong di masyarakat pedesaaan terbagi menjadi 4 sebagai berikut, kecuali...
17. Gotong royong tidak hanya bermakna sebagai perilaku, tetapi berperan pula sebagai...
18. Sumber nilai dan falsafah bagi bangsa Indonesia yang proses terbentuknya sejalan dengebudayaan masyarakat Indonesia adalah...
19. Antara norma dan konstitusi memang berbeda, namun keduanya sama-sama melandaskan pada...
20. Berikut yang bukan termasuk tindakan pencegahan untuk mengatasi kasus pelanggaran hak asasi manusia adalah...
1. Panitia Sembilan anggotanya terdiri dari tokoh-tokoh seperti Mohammad Hatta, Soekarno, Ki Hadjar Dewantara, dan lainnya.
2. Hak asasi manusia adalah hak yang tidak dapat dipisahkan, yang berarti hak sipil dan politik serta hak ekonomi, sosial, dan budaya.
3. Pidato Soekarno pada 1 Juni 1945 berisi 5 dasar negara yang dikenal sebagai "Pancasila."
4. Keseluruhan sistem ketatanegaraan Indonesia melandaskan pada UUD 1945.
5. Kedudukan Pancasila dalam praktik penyelenggaraan Negara mengandung pengertian bahwa Pancasila merupakan dasar negara.
6. Pemerintahan dalam arti sempit mencakup eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
7. Upaya penegakan HAM dalam kehidupan bermasyarakat termasuk dalam melakukan advokasi, mengadakan pelatihan, dan melaporkan pelanggaran kepada otoritas yang berwenang.
8. Contoh sikap yang bukan menjunjung tinggi hak asasi manusia sesuai dengan nilai-nilai Pancasila adalah diskriminasi, penindasan, dan ketidakadilan.
9. Nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila Sila 4 adalah gotong royong.
10. Salah satu upaya untuk mengembangkan rasa kemanusiaan adalah dengan melakukan kegiatan sosial, seperti membantu sesama dalam keadaan sulit.
11. 5 nilai-nilai kerakyatan adalah kesejahteraan, keadilan sosial, persamaan, musyawarah mufakat, dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
12. Pelaksanaan pemerintahan oleh rakyat dilakukan dengan diselenggarakannya pemilihan umum.
13. Sumber nilai bagi bangsa Indonesia yang proses terbentuknya sejalan dengan kebudayaan masyarakat Indonesia adalah budaya dan tradisi lokal.
14. Budaya gotong royong merupakan warisan baik dari nenek moyang nusantara kita, maka dari itu gotong royong merupakan nilai budaya yang dijunjung tinggi.
15. Tokoh-tokoh Panitia Delapan adalah Mohammad Hatta, Soekarno, Ki Hadjar Dewantara, Ki Sarmidi Mangunsarkoro, Sutardjo Kartohadikusumo, R. Abdulkadir, Abikusno Tjokrosujoso, dan B. M. Diah.
16. Menurut Koentjoroningrat, gotong royong di masyarakat pedesaan terbagi menjadi 4, yaitu gotong royong bantu-membantu, gotong royong kerja bakti, gotong royong gotong-royongan, dan gotong royong masyarakat.
17. Gotong royong tidak hanya bermakna sebagai perilaku, tetapi berperan pula sebagai nilai sosial dan budaya.
18. Sumber nilai dan falsafah bagi bangsa Indonesia yang proses terbentuknya sejalan dengan budaya masyarakat Indonesia adalah Pancasila.
19. Antara norma dan konstitusi memang berbeda, namun keduanya sama-sama melandaskan pada nilai-nilai yang diakui dalam masyarakat.
20. Tindakan pencegahan untuk mengatasi kasus pelanggaran hak asasi manusia dapat mencakup pelatihan petugas, advokasi HAM, dan perubahan kebijakan, bukan tindakan kekerasan atau penindakan fisik.
Jawaban:
Penjelasan:
1. Panitia Sembilan anggotanya terdiri dari tokoh-tokoh seperti Mohammad Hatta, Soekarno, Ki Hadjar Dewantara, dan lainnya.
2. Hak asasi manusia adalah hak yang tidak dapat dipisahkan, yang berarti hak sipil dan politik serta hak ekonomi, sosial, dan budaya.
3. Pidato Soekarno pada 1 Juni 1945 berisi 5 dasar negara yang dikenal sebagai "Pancasila."
4. Keseluruhan sistem ketatanegaraan Indonesia melandaskan pada UUD 1945.
5. Kedudukan Pancasila dalam praktik penyelenggaraan Negara mengandung pengertian bahwa Pancasila merupakan dasar negara.
6. Pemerintahan dalam arti sempit mencakup eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
7. Upaya penegakan HAM dalam kehidupan bermasyarakat termasuk dalam melakukan advokasi, mengadakan pelatihan, dan melaporkan pelanggaran kepada otoritas yang berwenang.
8. Contoh sikap yang bukan menjunjung tinggi hak asasi manusia sesuai dengan nilai-nilai Pancasila adalah diskriminasi, penindasan, dan ketidakadilan.
9. Nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila Sila 4 adalah gotong royong.
10. Salah satu upaya untuk mengembangkan rasa kemanusiaan adalah dengan melakukan kegiatan sosial, seperti membantu sesama dalam keadaan sulit.
11. 5 nilai-nilai kerakyatan adalah kesejahteraan, keadilan sosial, persamaan, musyawarah mufakat, dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
12. Pelaksanaan pemerintahan oleh rakyat dilakukan dengan diselenggarakannya pemilihan umum.
13. Sumber nilai bagi bangsa Indonesia yang proses terbentuknya sejalan dengan kebudayaan masyarakat Indonesia adalah budaya dan tradisi lokal.
14. Budaya gotong royong merupakan warisan baik dari nenek moyang nusantara kita, maka dari itu gotong royong merupakan nilai budaya yang dijunjung tinggi.
15. Tokoh-tokoh Panitia Delapan adalah Mohammad Hatta, Soekarno, Ki Hadjar Dewantara, Ki Sarmidi Mangunsarkoro, Sutardjo Kartohadikusumo, R. Abdulkadir, Abikusno Tjokrosujoso, dan B. M. Diah.
16. Menurut Koentjoroningrat, gotong royong di masyarakat pedesaan terbagi menjadi 4, yaitu gotong royong bantu-membantu, gotong royong kerja bakti, gotong royong gotong-royongan, dan gotong royong masyarakat.
17. Gotong royong tidak hanya bermakna sebagai perilaku, tetapi berperan pula sebagai nilai sosial dan budaya.
18. Sumber nilai dan falsafah bagi bangsa Indonesia yang proses terbentuknya sejalan dengan budaya masyarakat Indonesia adalah Pancasila.
19. Antara norma dan konstitusi memang berbeda, namun keduanya sama-sama melandaskan pada nilai-nilai yang diakui dalam masyarakat.
20. Tindakan pencegahan untuk mengatasi kasus pelanggaran hak asasi manusia dapat mencakup pelatihan petugas, advokasi HAM, dan perubahan kebijakan, bukan tindakan kekerasan atau penindakan fisik.