1. apakah yang dimaksud protein sel tunggal? sebutkan keunggulannya. 2. sebutkan dan jelaskan metode yang dapat di terapkan dalam hidroponik
ighafhebyolach1.*Protein sel tunggal adalah bahan makanan berkadar protein tinggi yang berasal dari mikroba. Istilah protein sel tunggal digunakan untuk membedakan bahwa Protein sel tunggal berasal dari organisme bersel tunggal atau banyak. Pemanfaatan mikroorganisme sehingga mengahasilkan makanan berprotein tinggi secara komersial dimulai sejak Perang Dunia I di Jerman dengan memproduksi khamir torula. Operasi utama dalam produksi protein sel tunggal adalah fermentasi yang bertujuan mengoptimalkan konversi substrat menjadi massa microbial *Keunggulan penerimaan produksi PST oleh konsumen lebih baik, kandungan asam nukleat lebih rendah dan ukuran sel gangganglebih besar sehingga lebih mudah dipanen.
2.hidroponik dapat dilakukan dengan tiga metode, yakni : 1. Metode kultur air 2. Metode kultur pasir 3. Metode kultur bahan porous seperti ; kerikil, pecahan genteng, dan gabus putih.
Metode Kultur Air Metode kultur air adalah metode mneumbuhkan tanaman-tanaman dengan air. Air sebagai media diisikan dalam wadah seperti tabung kaca atau wadah lainnya, kemudian dicampur dengan larutan pupuk atau larutan mineral untuk menyuplai kebutuhan tanaman. Air yang digunakan untuk mengisi wadah/ kontainer adalah air kran atau air ledeng. Tapi setiap air yang digunakan hendaknya selalu diukur tingkat keasamannya (pH).
Metode Kultur Pasir Metode yang paling praktis dan lebih mudah diterapkan adalah metode kultur pasir. Misalnya menanam tanaman dalam jumlah yang banyak dalam satu kontainer atau petakan atau ingin menanam di areal yang lebih luas. Sebenarnya lebih tepat jika dikatakan sebagai metode campuran antara metode kultur air dan metode pasir. Metode pasi bertindak sebagai media tumbuh, sementara metode air bertindak sebagai penyuplai kebutuhan tanaman akan makanan. Pasir dapat ditempatkan dalam pot, di tanah, atau di wadah lain. Pada pasir ini ditancapkan tanaman, sementara makanannya berupa pupuk disiramkan setelah dilarutkan dengan air. Cara kerjanya adalah bahwa larutan pupuk/ mineral yang disiramkan pada tanaman mengalir sampai ke akar, dan bulu-bulu akar akan menyerap mineral yang dikandung larutan. Dalam metode ini yang cukup merepotkan adalah frekuensi penyiraman yang relatif singkat, lantaran pasir tidak dapat menyimpan air. Dengan demikian hasil siraman akan cepat mongering. Jadi perlu selalu dilihat tingkat kelembaban pasir. Kalau sudah keringbelum juga disiram, maka tanaman akan layu.
5 votes Thanks 13
dwirisma351
ih knpa itu mah protein! kan yang di tanyain nya juga protein sel tunggal
*Keunggulan
penerimaan produksi PST oleh konsumen lebih baik, kandungan asam nukleat lebih rendah dan ukuran sel gangganglebih besar sehingga lebih mudah dipanen.
2.hidroponik dapat dilakukan dengan tiga metode, yakni :
1. Metode kultur air
2. Metode kultur pasir
3. Metode kultur bahan porous seperti ; kerikil, pecahan genteng, dan gabus putih.
Metode Kultur Air
Metode kultur air adalah metode mneumbuhkan tanaman-tanaman dengan air. Air sebagai media diisikan dalam wadah seperti tabung kaca atau wadah lainnya, kemudian dicampur dengan larutan pupuk atau larutan mineral untuk menyuplai kebutuhan tanaman. Air yang digunakan untuk mengisi wadah/ kontainer adalah air kran atau air ledeng. Tapi setiap air yang digunakan hendaknya selalu diukur tingkat keasamannya (pH).
Metode Kultur Pasir
Metode yang paling praktis dan lebih mudah diterapkan adalah metode kultur pasir. Misalnya menanam tanaman dalam jumlah yang banyak dalam satu kontainer atau petakan atau ingin menanam di areal yang lebih luas. Sebenarnya lebih tepat jika dikatakan sebagai metode campuran antara metode kultur air dan metode pasir. Metode pasi bertindak sebagai media tumbuh, sementara metode air bertindak sebagai penyuplai kebutuhan tanaman akan makanan.
Pasir dapat ditempatkan dalam pot, di tanah, atau di wadah lain. Pada pasir ini ditancapkan tanaman, sementara makanannya berupa pupuk disiramkan setelah dilarutkan dengan air. Cara kerjanya adalah bahwa larutan pupuk/ mineral yang disiramkan pada tanaman mengalir sampai ke akar, dan bulu-bulu akar akan menyerap mineral yang dikandung larutan. Dalam metode ini yang cukup merepotkan adalah frekuensi penyiraman yang relatif singkat, lantaran pasir tidak dapat menyimpan air. Dengan demikian hasil siraman akan cepat mongering. Jadi perlu selalu dilihat tingkat kelembaban pasir. Kalau sudah keringbelum juga disiram, maka tanaman akan layu.